Oct 15, 2014

Menjadi Guru "go Blog ! "



Profesionalisme Guru dapat dilihat dari dua alasan. Alasan pertama dengan menulis seorang guru menuangkan gagasan yang dimilikinya, mengkomunikasikan dengan orang lain sehingan hasil pemikiran dapat diketahui oleh pengguna internet yang lain.Karena menulis merupan kegiatan yang selalu beriringan dengan membaca.Dengan demikian akan saling mengisi sehingga kompetensi seorang guru akan bertambah. Seorang guru dapat di ukur profesionalitasnya melalui karya tulis ilmiah dihasilkannya.Alasan kedua adalah masih sedikit guru yang mempunyai kemauan menulis dengan alasan belum memahami penggunan teknologi informasi dan komunikasi, karena faktor usia dan tidak lama lagi purna bakti. Karena itu pengambil kebijakan dalam hal ini adalah pemerintah menjadikan karya tulis sebagai salah satu syarat kenaikan golongan atau kenaikan pangkat.Karena menulis sebenarnya merupakan salah satu usaha untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme.
Selain Facebook dan twitter , Blog merupakan salah satu media yang tepat bagi guru yang ingin mengungkapkan pikiran,berdiskusi, mencari referensi, membangun citra dan mengembangkan jaringan. Ada blog yang dikelola oleh individu atau perorangan ada pula yang dikelola oleh berapa orang penulis.Blog juga dapat memberikan kesempatan bagi pembaca blog itu untuk meninggalkan pesan atau komentar adapula blog yang tidak bisa meninggalkan komentar.Itu semua tergantung dari pemilik blog tersebut.
Blog sangat efektif untuk mengembangkan kompetensi profesional guru. Melalui blog, seorang guru dapat terus mengembangkan mutu dengan menulis berbagai artikel di blogyang bermanfaat bagi kepentingan dunia pembelajaran di sekolah. Secara tidak langsung blog bisa menjadi sebuah wadah penyegaran dalam mencerahkan dunia pembelajaran di sekolah. Selain itu guru juga akan mudah mengeluarkan uneg-uneg berupa temuan praktis dari dunia pembelajaran yang bisa  dijadikan sebagai wacana menarik sehingga bisa memancing siapa pun untuk mencoba memiliki kepedulian terhadap pendidikan.
Informasi yang dapat ditulis ke dalam blog sangat bervariasi diantaranya karya siswa, buku-buku yang berkaitan dengan pelajaran berupa BSE, contoh soal – soal , informasi sekolah, informasi tugas, materi pelajaran, artikel pendidikan, contoh administrasi kelas , contoh administrasi pembelajaran. Dari contoh tersebut yang disajikan dalam blog oleh guru tentunya mempunyai keterlibatan, dengan banyak aspek yang curahkan dalam sebuah blog terutama yang berkaitan dengan aktivitas kependidikan.Dengan demikian melalui blog dan media Sosial lain sudah berpartisipasi aktif dalam dunia blog.
Ada dua hal yang dilakukan seorang guru untuk berpartisipasi dalam dunia blog yaitu publikasi dan berbagi. Maksud dari publikasi yaitu guru bersama murid dapat berbagi pengetahuan akademis, artikel yang di tulis dan prestasi yang diraih.Selain itu guru dan siswa bisa mendokumentasikan hasil yang dicapai dalam bidang pendidikan. Dengan berbagi artikel yang ditulis guru dapat disebarkan melalui facebook,twitter dan media sosial lainnya , mencari dan berbagi materi.
Ada enam kelebihan blog yang tertuang dalam hasil konferensi para Jurnalist di Universitas Harvard yaitu ; Publishable yaitu dapat memposting langsung berita dengan murah, mudah dan dapat dibaca dimana pun, Social yaitu dapat membangun jaringan informasi bagi mereka yang memiliki minat yang sama, Syindicatable yaitu konten dapat disindikasikan oleh siapa saja, Viral yaitu mempunyai kecepatan informasi dibandingkan layanan berita yang lain, Linkable yaitu memiliki akses kepuluhan juta orang yang tersambung dengan blogspot, Findanle yaitu mudah ditemukan berdasarkan nama, subyek bahkan keduanya.
Dengan menjadi guru blogger sebenarnya sedang mengembangkan peran dirinya. Menjadi seorang blogger guru tersebut telah tampil sebagai perencana, pengatur dan penggerak. Seorang guru harus membuat perencanaan berupa kompetensi yang harus dicapai, metode  serta media yang digunakan oleh guru.Tidak ada salahnya seorang guru memanfaatkan media blog  dijadikan sebagai sarana pendidikan.Guru juga dapat mengatur tata cara mengakses media pembelajaran yang telah diciptkan.Guru juga bisa menggerakkan siswa menjadi lebih aktif media interaktif blog.

ARSIP